Sabtu, 05 Juni 2010

Kontemplasi dan Kebenaran

Tomas Akuinas yakin bahwa untuk melihat sesuatu apa adanya, kita harus berkontemplasi. Dan kontemplasi ialah keterbukaan yang tenang dan jernih dari pikiran untuk sesuatu yang ada di hadapannya : Sabda Tuhan, seorang pribadi, suatu tanaman. Kontemplasi adalah hadir tenang dan jernih pada sesuatu yang bukan diri sendiri, dengan menolak godaan untuk menguasainya, atau memilikinya atau menggunakannya. Itu berarti membiarkan pribadi itu berbeda dari diri kita dengan menolak hasrat untuk menyerapnya ke dalam cara berpikir kita sendiri. Orang harus membiarkan pikiran dan hati terentang terbuka, diperluas oleh apa yang kita lihat.

Keterbukaan kontemplatif yang jernih terhadap yang lain merupakan disiplin keras dengan membobol orientasi yang terpusat pada diri sendiri dalam melihat segala sesuatu, dan setiap orang tidak bertindak sesukanya sendiri. Cinta kebenaran bukan hanya suatu disiplin intelektual, melainkan juga pelatihan dalam pelepasan dari ikatan diri sendiri, dengan membebaskan cengkeraman kita pada dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar