Spe Salvi ttg Harapan Kristen
art 4
Dalam surat Paulus kepada Filemon (surat pribadi Paulus dari penjara yang dititipkannya kepada budak pelarian, Onesimus, untuk majikannya, Filemon. Ya, Paulus yang mengirim budak itu kembali pada majikan yang ditinggalkannya), bukan memerintah tapi meminta: "kepadamu mengenai anakku yang kudapat selagi aku dalam penjara [...] dia kusuruh kembali kepadamu, dia, yaitu buah hatiku [...] mungkin sebab itulah dia dipisahkan sejenak darimu, supaya engkau dapat menerimanya untuk selamanya, bukan lagi sebagai hamba tapi lebih dari pada hamba, yaitu sebagai saudara yang terkasih" (Flm 10-16). Orang-orang yang tadinya menurut status hukum adalah majikan dan budak, begitu menjadi anggota Gereja yang satu, berubah menjadi saudara dan saudari — demikianlah umat Kristen menyebut satu sama lain. Oleh baptisan mereka telah dilahirkan kembali, diberi minuman dari Roh yang sama dan mereka serentak menerima Tubuh Tuhan dengan berdampingan. Meski struktur yang tampak di luar tetap sama, namun ini mengubah masyarakat dari dalam. (Spe Salvi 4)
Teks Latin:
Quod iterum evenerat, in sancti Pauli Epistula ad Philemonem evidentissime patet. Agitur quidem de epistula admodum personali, quam Paulus in carcere scribit et fugitivo servo Onesimo committit ut eam tradat domino suo – nempe Philemoni. Paulus enim rursus mittit servum ad eius dominum a quo fugerat; et hoc facit non imperans, sed adprecans: « Obsecro te de meo filio, quem genui in vinculis [...] quem remisi tibi: eum, hoc est viscera mea [...] Forsitan enim ideo discessit ad horam, ut aeternum illum reciperes, iam non ut servum sed plus servo, carissimum fratrem » (Philm 10-16). Homines qui, secundum civilem condicionem, inter se conveniunt veluti domini et servi, quatenus membra unius Ecclesiae facti sunt invicem fratres ac sorores – et sic mutuo christiani sese appellabant. Per Baptismum regenerati erant et ducti ad bibendum eundem Spiritum, et simul iuncti, alius prope alium, Domini Corpore reficiebantur. Quamvis externae structurae eaedem manerent, hoc ab intra mutabat societatem.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar